Ketua KSPI Diangkat Jadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan
EKSPOS – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo membentuk unit khusus menangani bidang ketenagakerjaan dalam rangka mengakomodasi penyelesaian permasalahan terkait dengan tindak pidana yang dihadapi para buruh.
Karena itu Kapolri mengangkat Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPI), Andi Gani Nena Wea, sebagai Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan.
“Tadi disepakati teman-teman pimpinan konfederasi dan serikat, menunjuk Bung Andi Gani untuk menjadi Staf Ahli Kapolri di bidang ketenagakerjaan,” ujar Kapolri seperti dikutip Antara, Rabu (1/5/2024).
Penunjukan Staf Ahli Kapolri tersebut berdasarkan hasil pertemuan yang berlangsung antara jajaran Polri dan serikat buruh dalam mengawal permasalahan ketenagakerjaan.
“Ada satu hal yang menggembirakan hari ini. Tadi atas kesepakatan rekan-rekan, seluruh konfederasi ini juga bagian dari institusi Polri untuk terus mengawal terkait dengan masalah ketenagakerjaan, hak-hak yang diperjuangkan,” ujarnya.
Mantan Kabareskrim Polri itu mengatakan bahwa kepolisian akan terus memperjuangkan hak-hak para buruh.
Bahkan upaya tersebut, menurut Kapolri, sudah berjalan hingga saat ini dan terus dikembangkan untuk mengawal masalah yang terjadi di keluarga besar buruh yang terkait ketenagakerjaan, seperti sengketa-sengketa yang ada, sehingga semua bisa berjalan secara tertib dan hak buruh bisa diperjuangkan.
Diketahui bahwa pertumbuhan ekonomi dapat tercipta dengan terpeliharanya keamanan dan ketertiban di masyarakat (kamtibmas), salah satunya peran buruh dalam menjaga situasi kamtibmas.
Dijelaskan pula, pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5 persen (nomor dua di dunia), serta investasi bertumbuh Rp1.400 triliun dan menambah lapangan pekerjaan sekitar 1,8 juta.
Menurut Kapolri, tidak hanya buruh di dalam negeri yang menjadi fokus perhatian, karena Polri juga memberikan perlindungan kepada pekerja migran yang ada di luar negeri.
“Teman-teman buruh di luar negeri juga kami berikan perlindungan yang sama,” tukas Kapolri.
Bahkan, lanjut Jenderal Polisi ini, Polri terus mengembangkan atase kepolisian untuk bekerja sama dengan pemangku kepentingan di luar negeri, agar mampu memberikan perlindungan terhadap pekerja migran Indonesia yang terdampak oleh masalah hukum, tertipu, ada penganiayaan, dan lainnya.
“Alhamdulillah, upaya ini terus kami kerjakan. Saya ucapkan selamat. Kami harapkan tentunya menjadi hadiah spesial untuk teman-teman buruh untuk kemudian bisa dikomunikasikan dengan baik. Harapan kami buruh makin sejahtera,” ujar Jenderal bintang empat ini.
Sementara, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPI), Andi Gani Nena Wea mengatakan, bahwa pembentukan unit khusus bidang ketenagakerjaan ini menjadi kado pada Hari Buruh 2024.
“Terima kasih Pak Kapolri sudah membentuk unit khusus bidang ketenagakerjaan, hal ini yang ditunggu-tunggu, ini hadiah luar biasa untuk May Day 2024, terima kasih sudah diangkat jadi penasihat Kapolri semoga amanah dan berkah,” tukas Andi. (*)
